Dinas Komunikasi dan Informatika

23 April 2019   1066 kali  
Masyarakat Lumajang Diimbau tak Mudah Percaya Informasi di Media Sosial
Masyarakat Lumajang Diimbau tak Mudah Percaya Informasi di Media Sosial

Lumajang, Diskominfo – Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Kabupaten Lumajang menggelar kegiatan Sosialisasi Internet Sehat bagi Kaum Wanita di Kabupaten Lumajang, bertempat di Gedung Panti PKK Lumajang, Selasa (23/4/2019).

 

Saat membuka acara, Wakil Ketua I Tim Penggerak (TP) Pembinaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Kabupaten Lumajang Rahayu Agus Triyono menyampaikan bahwa pihaknya mengimbau agar masyarakat Lumajang, khususnya para kaum wanita untuk tidak mudah percaya informasi yang beredar di media sosial seperti facebook, whatsapp, dan lainnya.

 

"Untuk itu, saya meminta agar masyarakat mengecek dulu kebenarannya, sebelum diteruskan atau dibagikan kepada orang lain," ujarnya.

 

Saat ini, dikatakan Rahayu, bahwa perkembangan teknologi telah semakin pesat. Dan, dengan adanya internet, maka akses terhadap informasi menjadi semakin mudah dan cepat. 

 

"Untuk itu, sebagai kaum wanita terutama para ibu yang merupakan garda utama dalam pendidikan keluarga, kita harus dapat menyesuaikan diri dan mengikuti perkembangan teknologi saat ini," ungkapnya.

 

Disamping itu, Rahayu juga mengatakan bahwa dengan perkembangan teknologi tersebut, ada banyak hal positif yang bisa diperoleh dengan memanfaatkan internet, salah satunya adalah dapat meningkatkan perekonomian keluarga dengan memasarkan produk-produk hasil kreativitas sendiri, maupun produk lain secara online. Menurutnya, selain mempunyai dampak positif, internet juga mempunyai dampak yang negatif, apabila tidak memanfaatkannya dengan cermat dan bijak.

 

"Salah satu contoh dampak negatif yang harus kita cegah dan hindari adalah, menyebarkan informasi yang tidak benar atau hoax, yang tentu saja hal itu bertentangan dengan ketentuan yang diamanatkan dalam Undang-Undang Nomor 11 tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik, serta perubahannya yang tertuang dalam Undang-Undang Nomor 19 tahun 2016," katanya.

 

Rahayu berharap dengan diadakannya kegiatan sosialisasi ini, para peserta dapat menambah pengetahuan dan pemahaman mengenai pemanfaatan internet termasuk ketentuan-ketentuan yang berlaku, sehingga dapat mendorong peningkatan produktivitas dan kreativitas, serta dapat meminimalkan dampak negatifnya.

 

Sementara itu, Plt. Kepala Dinas Kominfo Kabupaten Lumajang Dewi Sawitri menyampaikan, bahwa salah satu upaya Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lumajang untuk meminimalkan informasi hoax adalah dengan mengembangkan portal informasi Kabupaten Lumajang berbasis android yakni aplikasi mobile “Lumajang Bersahabat”.

 

Dirinya berharap melalui aplikasi tersebut, masyarakat akan lebih mudah mencari dan mengakses informasi dan data tentang kegiatan pemerintah daerah dan pembanguan di Kabupaten Lumajang. “Melalui aplikasi Lumajang Bersahabat, kami harapkan, masyarakat akan lebih mudah memperoleh informasi dan data tentang kegiatan pemerintah daerah dan pembanguan di Kabupaten Lumajang”, ujarnya.

 

Sementara, Kepala Seksi Pemberdayaan Informatika Dinas Kominfo Kabupaten Lumajang Yuli Firdyanti dalam laporannya menyampaikan, bahwa kegiatan sosialisasi ini dilaksanakan dalam rangka memperingati hari kartini, sebagai wujud penghormatan atas perjuangan RA Kartini dan sebagai upaya untuk meneruskan cita-cita RA Kartini.

 

Lebih lanjut, dia juga menyampaikan, seiring pesatnya perkembangan teknologi informasi dan komunikasi (TIK), dengan hadirnya internet, tentunya membawa dampak positif dan negatif, untuk itu perlu diadakan kegiatan sosialisasi ini.

 

“Tujuan sosialisasi ini adalah untuk menambah dan meningkatkan pemahaman kaum wanita tentang pemanfaatan internet secara smart dan bijak, agar dapat meminimalkan dampak negatif dari penggunaan internet terutama penggunaan media sosial dan peredaran informasi tidak benar atau hoax,” katanya.

 

Sosialisasi ini menghadirkan narasumber dari Fakultas Ilmu Komputer Universitas Jember Fahrobby Adnan, dan diikuti oleh sekitar 80 orang peserta yang terdiri dari TP PKK Kabupaten, Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kabupaten, DWP Unit Kerja Diskominfo, dan TP PKK Kecamatan se-Kab. Lumajang. (Diskominfo-lmj)